Sang Pengorban Cinta
Seorang anak sedang duduk diatas Kudanya yang sedang berjalan pelan dengan penuh santainya . Sembari memainkan ukulele kecilnya , sang anak begitu menikmati perjalanan nya bersama Kuda kesayangannya itu .
"ooh Kuda sayangku , bawalah aku kemana pun engkau mau "
"ooh Kuda kecil ku , aku ingin selalu bersamamu , kemana pun aku kan melangkah "
"ooh Kuda indah ku , kau sangatlah jelita , terimalah diriku yang akan selalu mengasihi mu ."
Sambil terus bermain Ukulele kecilnya , sang Anak menikmati hembusan angin dan suara kicau burung yang terdengar sangat merdu . Ia bernyanyi dengan riang sambil tak sadar menutup kedua matanya karena begitu nikmat perasaannya , begitu nikmat hidupnya , begitu indah dunia nya sekarang sembari berjalan bersama Kuda tercinta nya .
Ia sudah tidak peduli akan kemana dia dan kuda nya melangkah , Ia hanya menutup matanya dan terus bersenandung . Lirik nya begitu syahdu merasuk jiwa , membuat sang Kuda terbuai karena Cinta . begitu nikmat dunia mereka .
Berhari-hari mereka berjalan , detik demi detik telah terlewati . Kendati begitu sang Anak masih memejamkan matanya dan terus bernyanyi , Tapi ada sesuatu yang membuatnya sedikit tidak nyaman , sang kuda berjalan lebih cepat dan terburu-buru sekarang , kendati begitu ia tetap memejamkan matanya dan terus bernyanyi .
Hingga suatu saat , Kudanya telah berlari kencang dan membuat sang Anak tidak nyaman .Belum sempat sang anak membuka matanya , tiba-tiba BLAAKK.....!!!
Kuda itu menabrak sebuah pohon besar dan membuat sang anak bersama ukulele nya terpelanting jauh . Sang Kuda yang bersimbah darah masih terbaring tanpa daya dibawah pohon yang Ia tabrak tadi . Dari kejauhan sang Anak datang menghampiri sang kuda . Dengan wajah penuh amarah dan tanpa kesakitan sang anak terus berjalan mendekati sang kuda .
" apa yang kamu perbuat ?!! , kenapa kau menabrak kan aku ke sebuah pohon ?! Apa kau tak tahu pengorbanan ku yang telah mengasihimu , yang telah setia kepadamu , yang rela memberikan semuanya harga diriku hanya untuk mu ?! apa kau sudah tak ingin bersamaku ?! dasar kau tak berguna !! aku membencimu !! dan aku tidak akan pernah lagi menemui mu !! "
setelah itu sang anak pergi meninggalkan sang kuda yang masih terbaring menahan kesakitan nya . Hingga tak tampak lagi wujud sang anak , Kuda itu masih tak berdaya menahan kesakitan . Sembari meneteskan air matanya , sang kuda berbicara dalam hatinya ,
" ooh wahai yang terkasih yang tercinta , maafkanlah aku yang harus menghentikan perjalanan ini dengan sebuah kesakitan "
" ooh wahai belahan jiwaku , marahlah kepadaku , bencilah kepadaku yang telah menhentikan kenikmatan perjalanan ini . setidaknya meski engkau membenciku , aku masih bisa melihat mu bahagia bersama dengan yang lain , daripada engkau tetap bersama ku dan kita akan memasuki jurang itu."
" ooh wahai dunia kecil ku , biarlah aku yang merasakan kesakitan ini .kesakitan yang tiada pernah engkau rasakan , dan biarlah hanya aku yang mengetahui kebenaran
kebenaran bahwa diujung jalan ini ada sebuah jurang yang teramat dalam , yang akan menghancurkan kita berdua , dan yang akan menghanguskan semua mimpi indah mu . setidaknya biarlah hanya aku yang akan terjatuh ke dalam jurang itu , bukan engkau dan keajaiban kecilmu .
ohh sayangku , maafkanlah aku . "
----------------------------------------------------------
~ sandipralistya
"ooh Kuda sayangku , bawalah aku kemana pun engkau mau "
"ooh Kuda kecil ku , aku ingin selalu bersamamu , kemana pun aku kan melangkah "
"ooh Kuda indah ku , kau sangatlah jelita , terimalah diriku yang akan selalu mengasihi mu ."
Sambil terus bermain Ukulele kecilnya , sang Anak menikmati hembusan angin dan suara kicau burung yang terdengar sangat merdu . Ia bernyanyi dengan riang sambil tak sadar menutup kedua matanya karena begitu nikmat perasaannya , begitu nikmat hidupnya , begitu indah dunia nya sekarang sembari berjalan bersama Kuda tercinta nya .
Ia sudah tidak peduli akan kemana dia dan kuda nya melangkah , Ia hanya menutup matanya dan terus bersenandung . Lirik nya begitu syahdu merasuk jiwa , membuat sang Kuda terbuai karena Cinta . begitu nikmat dunia mereka .
Berhari-hari mereka berjalan , detik demi detik telah terlewati . Kendati begitu sang Anak masih memejamkan matanya dan terus bernyanyi , Tapi ada sesuatu yang membuatnya sedikit tidak nyaman , sang kuda berjalan lebih cepat dan terburu-buru sekarang , kendati begitu ia tetap memejamkan matanya dan terus bernyanyi .
Hingga suatu saat , Kudanya telah berlari kencang dan membuat sang Anak tidak nyaman .Belum sempat sang anak membuka matanya , tiba-tiba BLAAKK.....!!!
Kuda itu menabrak sebuah pohon besar dan membuat sang anak bersama ukulele nya terpelanting jauh . Sang Kuda yang bersimbah darah masih terbaring tanpa daya dibawah pohon yang Ia tabrak tadi . Dari kejauhan sang Anak datang menghampiri sang kuda . Dengan wajah penuh amarah dan tanpa kesakitan sang anak terus berjalan mendekati sang kuda .
" apa yang kamu perbuat ?!! , kenapa kau menabrak kan aku ke sebuah pohon ?! Apa kau tak tahu pengorbanan ku yang telah mengasihimu , yang telah setia kepadamu , yang rela memberikan semuanya harga diriku hanya untuk mu ?! apa kau sudah tak ingin bersamaku ?! dasar kau tak berguna !! aku membencimu !! dan aku tidak akan pernah lagi menemui mu !! "
setelah itu sang anak pergi meninggalkan sang kuda yang masih terbaring menahan kesakitan nya . Hingga tak tampak lagi wujud sang anak , Kuda itu masih tak berdaya menahan kesakitan . Sembari meneteskan air matanya , sang kuda berbicara dalam hatinya ,
" ooh wahai yang terkasih yang tercinta , maafkanlah aku yang harus menghentikan perjalanan ini dengan sebuah kesakitan "
" ooh wahai belahan jiwaku , marahlah kepadaku , bencilah kepadaku yang telah menhentikan kenikmatan perjalanan ini . setidaknya meski engkau membenciku , aku masih bisa melihat mu bahagia bersama dengan yang lain , daripada engkau tetap bersama ku dan kita akan memasuki jurang itu."
" ooh wahai dunia kecil ku , biarlah aku yang merasakan kesakitan ini .kesakitan yang tiada pernah engkau rasakan , dan biarlah hanya aku yang mengetahui kebenaran
kebenaran bahwa diujung jalan ini ada sebuah jurang yang teramat dalam , yang akan menghancurkan kita berdua , dan yang akan menghanguskan semua mimpi indah mu . setidaknya biarlah hanya aku yang akan terjatuh ke dalam jurang itu , bukan engkau dan keajaiban kecilmu .
ohh sayangku , maafkanlah aku . "
----------------------------------------------------------
~ sandipralistya
Komentar
Posting Komentar